Breaking News

PT. Gunung Madu Plantations (GMP) Berikan Bantuan 1 Unit Tarub dan 100 Kursi, Klik 👉 Disini Jelasnya


IL Lampung Tengah - Kampung Gunung Batin Udik (GBU) salah satu dari Tujuh  kampung yang ada di Kecamatan Terusan Nunyai, Lampung Tengah yang menerima bantuan dari PT. Gunung Madu Plantations (GMP), Kamis (16/6/2022).


Bantuan yang diberikan PT. GMP kepada setiap Kampung Se-Kecamatan Terusan Nunyai itu berupa 1 Unit Tarub dengan ukuran 6m X 6m dan 100 Vcs Kursi. Dimana bantuan tersebut diberikan kepada setiap Kampung, yang diperuntukkan untuk masyarakat sebagai peralatan kematian.


Saat dikonfirmasi oleh Media Basis Saputra selaku Humas dari PT GMP mengatakan, “Maksud kedatangan saya yaitu untuk mengantarkan bantuan dari PT. GMP yang diberikan pada kampung yang berada di sekitar lingkungan PT. GMP, dimana dengan keseluruhan nya yaitu sebanyak 13 kampung dan sejumlah 7 kampung ialah di kecamatan Terusan Nunyai,” ujanya.


“Bantuan ini, merupakan salah satu bentuk kepedulian serta perhatian pihak Perusahan terhadap kampung-kampung yang ada di sekitarnya. Jenis bantuan yang kita berikan hari ini yaitu, 1 unit Tarub dengan Ukuran 6m X 6m dan juga 100 Pcs kursi. Bantuan ini untuk masyarakat sebagai peralatan untuk kematian.” tambah nya.


Imbuh Basis Saputra, “Semoga dengan ini, dapat sedikit membantu serta dapat bermanfaat bagi setiap masyarakat,” Harapnya.



Sedangkan, Istiyahadi selaku Kepala Kampung Gunung Batin Udik (GBU) saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, dia mengatakan bahwasanya dirinya sangat mengucapkan terimakasih kepada pihak perusahaan PT. GMP atas bantuan yang telah diberikan.


Masih lanjut kepala kampung Istiyahadi, “Bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terlebih bagi masyarakat yang kurang mampu. Setidaknya dengan  perlengkapan ini, dapat mengurangi beban mereka. Dan kedepan, harapan saya serta masyarakat, pihak PT. GMP sendiri dapat terus meningkat kan sinergitas dengan pihak Kampung,” ucap Istiyahadi.


Sebenarnya yang sangat kami butuhkan untuk saat ini, tambah Kakamp Istiyahadi, “Kami membutuhkan dan mengharapkan 1 unit Mobil Ambulance atau bisa juga unit mobil Sosial, dimana dapat digunakan untuk masyarakat yang sakit, kematian, dan juga keadaan Emergency lainnya,” ungkap nya. (*)

0 Komentar

© Copyright 2022 - ILampung.com